Jerman Hindari Adu Penalti menggunakan Chile

Jerman Hindari Adu Penalti menggunakan Chile
Jerman menyadari kalau Chile sangat jago waktu adu penalti. Die Mannschaft pun bertekad buat menghindarinya dalam final Piala Konfederasi nanti.

Final Piala Konfederasi 2017 digelar pada Stadion Krestovskyi Senin (tiga/7/2017) dinihari WIB. Chile & Jerman jadi 2 tim yg akan memperebutkan trofi juaranya.

Chile ke final usai mengalahkan Portugal di semifinal. Bermain imbang tanpa gol selama 120 mnt, Alexis Sanchez dkk. Menang 3-0 di babak adu penalti.

Di babak tos-tosan itu, 3 penendang Chile yakni Arturo Vidal, Charles Araguiz dan Sancez mampu menjebol gawang Portugal. Sebaliknya, algojo Portugal yakni Ricardo Quaresma, Joao Moutinho & Luis Nani sanggup diredam Claudio Bravo.

Keberhasilan penalti Chile dengan adu penaltinya itu yang menjadi kewaspadaan Jerman dalam babak final nanti. Meski bisa menang 4-1 atas Meksiko di semifinal, Jerman gentar kalau wajib beradu penalti dengan Chile di final.

Chile sangat rupawan ketika adu penalti. Mereka mengonversi tendangannya melawan Portugal dengan sangat baik. Kiper mereka jua menampakan betapa baiknya dia menunda mereka. Kami jua akan memberikan penendang & kiper yang indah. Kami ingin menghindari itu dan coba memenangkan pertandingan sebelum hingga ke sana, tegas Loew pada situs resmi DFB.

Namun Loew jua menyadari bukan hal yg mudah bagi Jerman buat menang atas Chile di ketika normal. Apalagi Loew mencatat anak asuhnya masih menyimpan beberapa kelemahan dalam serangan.

Ada beberapa masalah yang akan kami hadapi. Kami tidak sanggup mengontrol laga pada lima belas mnt pertama pada pertandingan yang sudah-sudah. Chile justru sangat bertenaga pada lini depan. Kami sanggup saja kalah 0-2, beruntung kami bisa kembali (ke permainan terbaik). Kami wajib merogoh alih permainan & mengontrolnya, sambung Loew.

Kami pula wajib membentuk satu atau 2 peluang lagi akan tetapi secara keseluruhan ini merupakan pertandingan yg indah. Kami mempunyai organisasi tim yang bagus selama 80 menit. Kami tidak ingin puas hanya dengan output imbang. Kami ingin menang. Kami akan berusaha meredam penyerang mereka & menciptakan poly peluang saat menyerang misalnya halnya di laga perdana, harap Loew.

Comments

Popular Posts