Persija Dukung Penuh Penangguhan Regulasi Pemain U-23
Persija Dukung Penuh Penangguhan Regulasi Pemain U-23
Persija Jakarta mendukung penuh kebijakan yang dimuntahkan PSSI terkait penangguhan regulasi penggunaan pemain U-23, lantaran dianggap tidak terlalu bermasalah bagi skuat Macan Kemayoran.
Seperti diketahui, jelang bergulirnya pekan ke-12 Liga 1, PSSI membarui regulasi kompetisi. Dari surat resmi PSSI dan diteruskan PT Liga Indonesia Baru kepada pihak manajemen klub. Isinya penangguhan penggunaan pemain U-23 buat seluruh tim peserta Liga 1, termasuk Persija. Dengan demikian setiap klub bebas menurunkan komposisi terbaiknya.
Tetapi kebijakan tentang pemain U-23 hanya berlaku hingga berakhirnya SEA Games 2017 dalam tanggal 30 Agustus mendatang. Setelah itu kewajiban memakai pemain U-23 pulang berlaku.
'Ya kita support PSSI. Sekali lagi kita mampu pilih yang terbaik dari tim. Kita selalu dukung PSSI, dari awal ekspresi dominan mereka buat anggaran supaya pemain belia tampil di perserikatan. Pasti ada pelatih (Milla) mau melihat pemain belia main,' ujar instruktur Persija Stefano Cugurra Teco, ketika ditemui awak Sepakbola.Com pada Lapangan Sutasoma, Halim, Sabtu (1/7).
'Sekarang 11 pemain telah bermain di perserikatan, terus instruktur sudah punya pilihan terbaik dari U-23. Buat kita nir masalah. Kita dukung saja,' tambahnya.
Lebih lanjut pelatih dari Brasil ini memastikan komposisi pemain pula akan berubah selesainya diberlakukan penangguhan regulasi pemain U-23. Apalagi beberapa pemain klub berasal Jakarta ini absen lantaran dipanggil timnas, seperti Muhammad Hargianto, Ryuiji Utomo, Rezaldi Hehanusa. Sementara Sandi Sute absen lantaran akumulasi kartu.
'Komposisi niscaya berubah karena saya kehilangan pemain. Pemain saya 3 ikut timnas. Saya punya satu pemain akumulasi kartu kuning. Jadi kami kehilangan empat pemain buat lawan Gresik,' tutupnya.
Persija Jakarta mendukung penuh kebijakan yang dimuntahkan PSSI terkait penangguhan regulasi penggunaan pemain U-23, lantaran dianggap tidak terlalu bermasalah bagi skuat Macan Kemayoran.
Seperti diketahui, jelang bergulirnya pekan ke-12 Liga 1, PSSI membarui regulasi kompetisi. Dari surat resmi PSSI dan diteruskan PT Liga Indonesia Baru kepada pihak manajemen klub. Isinya penangguhan penggunaan pemain U-23 buat seluruh tim peserta Liga 1, termasuk Persija. Dengan demikian setiap klub bebas menurunkan komposisi terbaiknya.
Tetapi kebijakan tentang pemain U-23 hanya berlaku hingga berakhirnya SEA Games 2017 dalam tanggal 30 Agustus mendatang. Setelah itu kewajiban memakai pemain U-23 pulang berlaku.
'Ya kita support PSSI. Sekali lagi kita mampu pilih yang terbaik dari tim. Kita selalu dukung PSSI, dari awal ekspresi dominan mereka buat anggaran supaya pemain belia tampil di perserikatan. Pasti ada pelatih (Milla) mau melihat pemain belia main,' ujar instruktur Persija Stefano Cugurra Teco, ketika ditemui awak Sepakbola.Com pada Lapangan Sutasoma, Halim, Sabtu (1/7).
'Sekarang 11 pemain telah bermain di perserikatan, terus instruktur sudah punya pilihan terbaik dari U-23. Buat kita nir masalah. Kita dukung saja,' tambahnya.
Lebih lanjut pelatih dari Brasil ini memastikan komposisi pemain pula akan berubah selesainya diberlakukan penangguhan regulasi pemain U-23. Apalagi beberapa pemain klub berasal Jakarta ini absen lantaran dipanggil timnas, seperti Muhammad Hargianto, Ryuiji Utomo, Rezaldi Hehanusa. Sementara Sandi Sute absen lantaran akumulasi kartu.
'Komposisi niscaya berubah karena saya kehilangan pemain. Pemain saya 3 ikut timnas. Saya punya satu pemain akumulasi kartu kuning. Jadi kami kehilangan empat pemain buat lawan Gresik,' tutupnya.
Comments
Post a Comment